Cara Memblokir Situs di Chrome Android

Cara Memblokir Situs di Chrome Android

Cara Memblokir Situs di Chrome Android

Panduan Memblokir Situs di Chrome Android

Panduan Memblokir Situs di Chrome Android

Memanfaatkan Fitur Pengaturan Chrome

Anda dapat dengan mudah memblokir situs di perangkat Android dengan menggunakan fitur pengaturan yang sudah tersedia di aplikasi Chrome. Berikut adalah langkah-langkah lengkapnya:

  • Buka aplikasi Chrome di perangkat Android.
  • Ketuk menu tiga titik yang terletak di pojok kanan atas layar untuk membuka menu.
  • Pilih opsi “Pengaturan” dari menu yang muncul.
  • Pilih “Pengaturan Situs” dan kemudian “Izin Situs”.
  • Cari opsi “Pop-ups dan pengalihan” untuk menghalangi situs yang muncul sebagai pop-up dan mengalihkan ke situs lain.
  • Tekan tombol “Tambahkan” dan masukkan URL situs yang ingin Anda blokir.
  • Klik “Simpan” untuk mengaktifkan pemblokiran situs.
  • Menggunakan Aplikasi Pendukung

    Selain menggunakan fitur bawaan Chrome, terdapat juga beberapa aplikasi pendukung yang dapat membantu Anda dalam memblokir situs di Chrome Android. Berikut adalah beberapa rekomendasi populer:

  • BlockSite: Aplikasi yang memungkinkan pengaturan daftar situs yang ingin diblokir serta perlindungan dengan menggunakan kata sandi.
  • AdGuard: Selain melakukan pemblokiran iklan, AdGuard juga dapat membantu Anda dalam memblokir situs-situs yang tidak diinginkan.
  • Kaspersky Safe Kids: Sebuah aplikasi keamanan yang memberikan kontrol kepada orang tua dalam memblokir situs-situs yang tidak pantas bagi anak-anak.
  • Mengandalkan Aplikasi Keamanan

    Terdapat beberapa aplikasi keamanan yang juga dilengkapi dengan fitur pemblokiran situs pada perangkat Android. Berikut adalah beberapa aplikasi populer yang bisa Anda gunakan:

  • Norton Family: Aplikasi yang membatasi akses ke situs-situs yang tidak pantas dan memberikan kontrol terhadap waktu penggunaan perangkat.
  • Kaspersky Internet Security: Selain melindungi perangkat dari ancaman malware, Kaspersky juga dapat membantu Anda dalam memblokir situs-situs yang tidak diinginkan.
  • Read more:

  • McAfee Safe Family: Aplikasi keamanan yang memberikan kontrol orang tua untuk memblokir situs-situs yang tidak pantas.
  • Memanfaatkan Layanan DNS

    Jika Anda ingin memblokir situs di semua perangkat yang terhubung ke jaringan Anda, Anda dapat menggunakan layanan DNS. Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:

  • Buka pengaturan pada perangkat Android Anda.
  • Pilih opsi “Wi-Fi” atau “Koneksi Internet”, tergantung pada versi perangkat Android Anda.
  • Tahan tekan pada nama jaringan Wi-Fi yang sedang digunakan.
  • Pilih opsi “Ubah Jaringan” dan lanjutkan dengan memilih “Lihat Pengaturan Lanjutan”.
  • Temukan opsi “Layanan DNS” dan ubah pengaturan ke opsi manual.
  • Masukkan alamat DNS yang ingin Anda gunakan (misalnya, gunakan 8.8.8.8 untuk DNS Publik Google).
  • Klik “Simpan” untuk mengaktifkan pemblokiran situs menggunakan layanan DNS.
  • Penggunaan Pengaturan Chrome

    Penggunaan Pengaturan Chrome

    Membuka Pengaturan Chrome

    Pengaturan Chrome merupakan fitur yang memungkinkan pengguna untuk mengelola berbagai fungsi dan preferensi yang ada di peramban Chrome. Berikut adalah langkah-langkah untuk membuka pengaturan Chrome:

  • Buka aplikasi Google Chrome pada perangkat Anda.
  • Klik pada ikon tiga garis vertikal (Menu) di pojok kanan atas jendela peramban.
  • Pilih opsi “Pengaturan” dari menu yang muncul.
  • Halaman Pengaturan Chrome akan terbuka dalam tab baru.
  • Menambahkan Situs yang Ingin Diblokir

    Dengan fitur pengaturan Chrome, Anda dapat dengan mudah memblokir situs web yang ingin Anda hindari. Berikut ini adalah langkah-langkah untuk memasukkan situs yang ingin diblokir:

  • Buka Pengaturan Chrome seperti yang telah dijelaskan sebelumnya.
  • Gulir ke bawah halaman Pengaturan Chrome hingga menemukan opsi “Privasi dan Keamanan”.
  • Klik pada “Blokir situs tertentu” untuk membuka daftar situs yang dapat Anda blokir.
  • Pada daftar situs yang muncul, klik tombol “Tambah” atau “+” untuk memasukkan situs web yang ingin Anda blokir.
  • Setelah Anda memasukkan situs yang ingin diblokir, klik “Tambah” atau “OK” untuk menyimpan perubahan.
  • Mengelola Daftar Situs yang Diblokir

    Jika Anda ingin mengelola daftar situs yang telah Anda blokir sebelumnya, berikut ini adalah langkah-langkah yang bisa Anda ikuti:

  • Buka Pengaturan Chrome seperti yang telah dijelaskan sebelumnya.
  • Kembali ke opsi “Blokir situs tertentu” di halaman Pengaturan Chrome.
  • Anda akan melihat daftar situs yang telah Anda blokir sebelumnya.
  • Untuk menghapus situs dari daftar tersebut, klik tanda silang di sebelah kanan situs yang ingin dihapus.
  • Perubahan akan disimpan secara otomatis setelah Anda menghapus situs tersebut.
  • Menghapus Situs dari Daftar Blokir

    Jika Anda ingin menghapus situs dari daftar blokir, langkah-langkah berikut dapat Anda ikuti:

  • Buka Pengaturan Chrome seperti yang telah dijelaskan sebelumnya.
  • Kunjungi opsi “Blokir situs tertentu” di halaman Pengaturan Chrome.
  • Pada daftar situs yang ditampilkan, cari situs yang ingin Anda hapus dari daftar blokir.
  • Klik pada tanda silang di sebelah kanan situs yang ingin Anda hapus.
  • Perubahan akan secara otomatis tersimpan setelah Anda menghapus situs tersebut.
  • Mengamankan Web Browsing dengan Aplikasi Tambahan

    Menemukan dan Menginstall Aplikasi Pemblokir Situs

    Apakah Anda sering kali terganggu dengan situs-situs yang tidak diinginkan atau berbahaya saat menjelajah di dunia maya? Jangan khawatir, ada solusi praktis untuk memblokir situs-situs tersebut, yakni dengan menggunakan aplikasi tambahan. Langkah awal yang perlu Anda lakukan adalah menemukan dan menginstall aplikasi pemblokir situs di perangkat Anda.

    Membuka Aplikasi dan Memilih Opsi Pemblokiran Situs

    Setelah aplikasi pemblokir situs diinstall, bukalah aplikasi tersebut pada perangkat Anda. Pada tampilan utama aplikasi tersebut, carilah dan pilihlah opsi yang berkaitan dengan pemblokiran situs. Biasanya, terdapat pilihan khusus yang memungkinkan Anda untuk menambahkan URL situs yang ingin diblokir.

    Menambah dan Mengelola Situs yang Diblokir

    Selanjutnya, tambahkan situs-situs yang ingin Anda blokir ke dalam daftar yang tersedia di aplikasi tersebut. Anda dapat memasukkan URL lengkap situs atau bahkan kata-kata kunci yang terkait dengan situs tersebut. Pastikanlah untuk memilih situs dengan teliti dan sesuai dengan kebutuhan Anda. Selain menambahkan situs yang ingin Anda blokir, Anda juga dapat mengelola daftar situs yang sudah diblokir sebelumnya. Dalam aplikasi, biasanya terdapat opsi untuk menghapus situs dari daftar blokir atau menambahkan situs baru yang ingin Anda blokir.

    Mengatur Fitur Tambahan

    Beberapa aplikasi tambahan menyediakan fitur tambahan yang dapat Anda atur sesuai dengan kebutuhan. Misalnya, Anda dapat mengatur jadwal waktu tertentu di mana pemblokiran situs berlaku, atau mengatur kata-kata kunci yang akan memicu pemblokiran situs secara otomatis. Dengan mengatur fitur tambahan ini, Anda dapat lebih fleksibel dalam mengendalikan situs-situs yang ingin Anda blokir dan menentukan waktu blokir sesuai dengan kebutuhan Anda.

    Demikianlah cara menggunakan aplikasi tambahan untuk melindungi diri dari situs-situs yang tidak diinginkan atau berbahaya. Dengan menggunakan aplikasi ini, Anda dapat menjaga keamanan dan kenyamanan saat menjelajah di dunia maya. Selamat mencoba!

    Memanfaatkan Aplikasi Keamanan

    Memanfaatkan Aplikasi Keamanan untuk Perlindungan Data

    Cara Mencari dan Menginstal Aplikasi Keamanan

    Jika Anda ingin menjamin keamanan perangkat dan melindungi privasi data Anda, langkah pertama yang perlu dilakukan adalah mencari dan menginstal aplikasi keamanan andal. Salah satu tempat terbaik untuk menemukan aplikasi ini adalah melalui toko aplikasi resmi khusus seperti Play Store untuk pengguna Android atau App Store untuk pengguna Apple. Di sana, Anda dapat mencari dan mengunduh berbagai aplikasi keamanan yang sesuai dengan jenis perangkat yang digunakan.

    Memahami Opsi Blokir Situs dalam Aplikasi Keamanan

    Setelah aplikasi keamanan terinstal di perangkat Anda, langkah selanjutnya adalah membuka aplikasi tersebut dan menavigasikan menu hingga Anda menemukan opsi untuk memblokir situs. Umumnya, opsi ini dapat ditemukan pada bagian pengaturan privasi atau keamanan aplikasi. Pastikan Anda memahami antarmuka aplikasi tersebut serta mempelajari cara mengoperasikan fungsi-fungsi dasarnya sebelum melanjutkan ke langkah berikutnya.

    Menambah dan Mengelola Daftar Situs yang Ingin Diblokir

    Setelah Anda berhasil mengakses opsi blokir situs, Anda dapat mulai menambahkan daftar situs yang ingin Anda hindari. Anda bisa memasukkan URL situs atau menggunakan kata kunci tertentu untuk memblokir situs yang berkaitan dengan kata kunci tersebut. Selain menambahkan situs-situs tersebut, penting juga untuk bisa mengelola dan memperbarui daftar situs yang sudah diblokir sesuai dengan kebutuhan dan preferensi Anda.

    Mengaktifkan Proteksi Lanjutan untuk Keamanan yang Maksimal

    Tidak hanya itu, beberapa aplikasi keamanan juga menyediakan fitur pengaturan perlindungan lanjutan. Anda bisa mengaktifkan fitur-fitur seperti perlindungan terhadap malware, phishing, atau serangan cyber lainnya. Pastikan untuk memeriksa dan menyeting opsi tersebut agar perangkat Anda mendapatkan perlindungan terbaik dari ancaman-ancaman keamanan digital yang ada.

    Panduan Menggunakan Layanan DNS – Tips dan Trik Terbaru

    Panduan Menggunakan Layanan DNS

    Langkah 1: Menghubungkan ke Jaringan Wi-Fi

    Salah satu cara yang paling umum digunakan untuk terhubung ke internet adalah melalui jaringan Wi-Fi. Pastikan perangkat Anda terhubung ke jaringan Wi-Fi yang ingin Anda konfigurasi.

    Langkah 2: Masuk ke Pengaturan Wi-Fi

    Setelah berhasil terhubung ke jaringan Wi-Fi, selanjutnya Anda perlu masuk ke pengaturan perangkat Anda. Biasanya, pengaturan Wi-Fi dapat diakses melalui menu “Pengaturan” atau “Koneksi” pada perangkat Android Anda.

    Langkah 3: Pilih Jaringan yang Digunakan

    Pada halaman pengaturan Wi-Fi, Anda akan melihat daftar jaringan Wi-Fi yang tersedia di sekitar Anda. Pilih jaringan Wi-Fi yang saat ini Anda gunakan untuk membuka opsi pengaturan lebih lanjut.

    Langkah 4: Ubah Pengaturan DNS ke Layanan Blokir Situs

    Setelah berhasil memilih jaringan Wi-Fi yang digunakan, temukan opsi “Ubah pengaturan” atau “Konfigurasi jaringan” pada perangkat Anda. Di sana, Anda akan menemukan pengaturan DNS yang dapat diubah.

    Untuk memanfaatkan layanan pemblokiran situs, masukkan DNS yang disediakan oleh penyedia layanan tersebut. Pastikan untuk mengikuti petunjuk penyedia layanan agar pengaturan dapat dilakukan dengan benar.

    Membuka Situs yang Sudah Diblokir? Jangan Khawatir, Ada Solusinya!

    Yap, ternyata masih ada beberapa cara untuk membuka situs yang telah diblokir.

    Saat menggunakan internet, seringkali kita menemui situs-situs yang sudah diblokir oleh pemerintah atau penyedia layanan internet. Namun, jangan putus asa! Ada beberapa cara yang bisa kamu coba untuk mengatasi blokir tersebut dan tetap mengakses situs yang ingin kamu kunjungi. Salah satu cara yang bisa dilakukan adalah menggunakan VPN (Virtual Private Network) yang dapat mengubah alamat IP asli kamu, sehingga kamu bisa mengakses situs yang sebelumnya diblokir. Selain itu, kamu juga bisa menggunakan proxy atau DNS publik yang membantu membuka situs yang terblokir.

    Apakah Perlu Menginstal Aplikasi Tambahan?

    Kadang Perlu, Tergantung Metode yang Dipilih

    Ada beberapa cara untuk membuka situs yang diblokir, dan tergantung pada metode yang dipilih, ada beberapa yang membutuhkan instalasi aplikasi tambahan. Misalnya, jika kamu memilih untuk menggunakan VPN, maka kemungkinan kamu perlu menginstal aplikasi VPN di perangkatmu. Namun, jika kamu menggunakan proxy atau DNS publik, kamu tidak perlu menginstal aplikasi tambahan karena kamu bisa mengaksesnya melalui pengaturan jaringan perangkatmu.

    Melindungi Diri dari Situs Berbahaya dengan Aplikasi Keamanan

    Ya, Aplikasi Keamanan Dapat Melindungi Kita dari Situs-situs Berbahaya

    Untuk melindungi perangkatmu dari situs-situs berbahaya, kamu bisa mengandalkan aplikasi keamanan seperti antivirus dan firewall. Aplikasi ini memiliki fitur untuk mendeteksi dan memblokir situs-situs yang dianggap berpotensi berbahaya. Namun, kamu juga harus tetap waspada dan menghindari mengakses situs yang mencurigakan meskipun sudah menggunakan aplikasi keamanan.

    Apakah Mengganti DNS Akan Mempengaruhi Koneksi Internet?

    Yap, Mengganti DNS Mempengaruhi Koneksi Internet Kamu

    DNS (Domain Name System) bertanggung jawab untuk menerjemahkan nama domain menjadi alamat IP komputer. Saat kamu mengganti DNS, kamu juga mengubah cara sistemmu mengakses internet. Jika DNS yang kamu gunakan tidak stabil atau memiliki kecepatan yang buruk, maka hal ini dapat berdampak pada kecepatan dan kualitas koneksi internetmu. Oleh karena itu, sangat penting untuk memilih DNS yang handal dan memiliki performa yang baik agar koneksi internetmu tetap lancar.

    Ada Cara Lain Selain Blokir Situs di Chrome Android?

    Jawabannya Ada! Chrome Android Menyediakan Fitur Lain untuk Mengendalikan Akses ke Situs-situs Tertentu

    Selain memblokir situs di Chrome Android, kamu juga bisa menggunakan fitur lain yang disediakan oleh Chrome untuk mengendalikan akses ke situs-situs tertentu. Salah satu fitur tersebut adalah “Safe Browsing”, yang bisa kamu aktifkan di pengaturan Chrome. Fitur ini akan memberikan peringatan saat ingin mengakses situs-situs berpotensi berbahaya atau tidak aman. Selain itu, ada juga ekstensi Chrome yang dirancang khusus untuk membantu mengontrol akses ke situs tertentu.

    Apakah Blokir Situs Berlaku untuk Semua Aplikasi?

    Tidak, Blokir Situs Hanya Berlaku untuk Peramban Web (Browser)

    Umumnya, ketika ada situs yang diblokir oleh pemerintah atau penyedia layanan internet, pemblokiran hanya berlaku untuk peramban web di perangkatmu seperti Chrome, Firefox, atau Safari. Artinya, pemblokiran tersebut tidak berdampak pada semua aplikasi lain di perangkatmu. Jadi, meskipun situs terblokir di peramban web, kamu masih bisa mengakses situs tersebut melalui aplikasi lain seperti VPN, aplikasi pesan, atau game.

    Jika Situs yang Diblokir Tetap Tampak, Apa yang Harus Dilakukan?

    Coba Hapus Cache dan Cookies Peramban Webmu!

    Kadang-kadang, meskipun situs telah diblokir, cache dan cookies peramban web masih menyimpan data situs tersebut. Jika situs yang diblokir tetap tampak, kamu bisa mencoba menghapus cache dan cookies peramban web yang kamu gunakan. Caranya berbeda-beda tergantung perangkat dan peramban web yang kamu gunakan, tetapi umumnya bisa dilakukan melalui pengaturan atau opsi “Privasi” atau “Sejarah” di peramban webmu. Setelah menghapus cache dan cookies, refresh atau muat ulang halaman untuk melihat apakah situs tersebut masih tetap tampak atau tidak.

    Cara Memblokir Situs Di Chrome Android

    • Dipublish : 27 Oktober 2023

    • Diupdate :

    • Penulis : Farida

    Comments are closed.