Kenali Tanda-Tanda Pasangan Berbohong Demi Keutuhan Rumah Tangga

#PeloporNetwork –

Meskipun anda dan pasangan saling mencintai dan sudah membuat komitmen bersama serta saling berjanji untuk tidak mengingkari, tetapi itu tidak menjamin pasangan anda tidak akan berbohong.

Jika terdesak, dengan terpaksa setiap orang akan berbohong termasuk pada pasangannya sendiri. Ada tujuan seseorang berbohong, yaitu untuk kebaikan atau justru utuk menutupi kesalahannya. Nah, dikhawatirkan dalam pernikahan kebohongan yang ada ditujukan untuk menutupi kesalahan-kesalahan yang sudah dibuat, terlebih lagi untuk mengkhianati hubungan pernikahan yang dijalin bersama pasangannya.

Meskipun anda percaya sepenuhnya kepada pasangan anda, tetapi anda juga harus lebih teliti guna mencegah adanya kebohongan. Untuk mencegahnya, anda harus tahu terlebih dahulu seperti apa tanda-tanda jika pasangan berbohong. Anda tidak harus membeli alat untuk mendeteksi kebohongan , karena anda hanya cukup melihat gerak-geriknya dan kebiasaanya yang mungkin berubah. Untuk lebih jelasnya anda bisa simak pada pembahasan di bawah ini. Namun, sebelumnya anda harus tahu beberapa kebohongan yang dapat merusak hubungan agar anda lebih waspada.

Kebohongan yang Dapat Merusak Hubungan

Berbohong masalah finansial

Masalah keuangan merupakan masalah yang sensitif di dalam rumah tangga. Akan masalah uang, biasanya banyak suami maupun istri yang sering berbohong. Masalah penyalahgunaan uang biasanya akan mendorong seseorang untuk berbohong kepada pasangannya. Seperti misalkan, pasangan anda tidak jujur akan upah bulanannya, suami boros dan tidak diketahui pasangannya serta lain sebagainya. Namun, dalam hal ini bukan hanya suami saja yang sering bebohong tetapi istri pun biasanya suka berbohong, dimana ia meminta uang kepada suaminya  mengaku untuk keperluan anak, namun nyatanya untuk dibelikan keperluan lain. Demi menjaga keutuhan rumah tangga, maka sebaiknya setiap pasangan harus saling terbuka dalam hal mengelola uang dan menggunakan uang tersebut.

Bohong akan kebiasaan buruk

Kebohongan akan kebiasaan buruk merupakan salah satu kebohongan yang selalu dilakukan bahkan karena seringnya dilakukan kebohongan ini dianggap bukan sebuah pengkhianatan melainkan sebuah kebiasaan yang tidak akan berdampak apapun. Seperti misalkan, suami atau istri tidak langsung pulang ke rumah dengan alasan lembur, namun faktanya jalan bersama dengan teman-temannya. Karena takut terjadi percekcokan atau adu mulut, biasanya dengan terpaksa ia harus berbohong.

Berbohong akan masa lalu

Masa lalu merupakan salah satu hal yang menyebabkan masalah di dalam hubungan, terlebih lagi masa lalu akan mantan kekasih. Diketahui, banyak hubungan suami istri yang hancur hanya karena masa lalunya.

Selain kebohongan-kebohongan yang sudah disebutkan di atas, sebenarnya masih banyak kebohongan lainnya yang akan menghancurkan pernikahan. Untuk mencegahnya, kenali tanda-tanda pasangan berbohong seperti di bawah.

Tanda-Tanda Pasangan Berbohong

Lebih sering menutup mulut

Kebiasaan yang satu ini merupakan kebiasaan yang sering ditunjukan oleh orang-orang yang sedang berbohong. Hal ini disebabkan karena seseorang yang sedang berbohong biasanya akan memutar balikan informasi di dalam pikirannya, sehingga dengan begitu mereka akan lebih memilih diam dibandingkan harus banyak bicara.

Gerakan tubuh

Selain itu, untuk mengenali apakah pasangan anda berbohong atau tidak, anda bisa mengenali gerakan tubuhnya. Gerakan tubuh merupakan tanda yang bisa dengan mudah terbaca jika seseorang dalam keadaan tertekan atau stress. Begitupun ketika ia sedang berbicara tidak jujur kepada orang lain ataupun pasangannya sendiri.

Lebih aktif

Apabila perilaku pasangan anda lebih aktif dari biasanya, atau bahkan ia tidak bisa diam, maka ini tandanya ia sedang berbohong atau menyembunyikan sesuatu dari anda. Yang mana hal ini ia lakukan untuk menutupi rasa gelisah yang menyelimuti dirinya. Anda bisa lebih waspada jika memang pasangan anda lebih aktif dari sebelumnya.

Tatapan

Biasanya seseorang yang sedang berbohong akan merasa takut untuk menatap mata lawan bicaranya. Ia cenderung akan mengalihkan tatapannya untuk menutupi kebohongan yang sudah diperbuatnya. Untuk itu, ketika anda merasa curiga kepada pasangan anda dan berusaha untuk meminta penjelasan padanya, maka anda bisa memintanya untuk menatap mata anda. Ketika itu, anda bisa langsung melihat seperti apa reaksinya.

Gugup dan berbelit

Ketika berbohong biasanya ia akan lebih banyak berbelit. Ketika ditanya akan sesuatu ia tidak akan langsung menjawab pertanyaan anda, justru ia akan berpikir terlebih dahulu. Ketika itu, anda bisa memperhatikan raut wajahnya yang terlihat gugup dan bicaranya yang mulai tidak jelas atau berbelit-belit. Biasanya hal ini terjadi karena ia ingin mengalihkan topik pembicaraan untuk menutupi kebohongannya. Apabila pasangan anda melakukan hal ini, maka anda bisa meminta penjelasan kepadanya dan mintalah dia mengatakan apa yang sedang terjadi.

Berbicara manis

Ketika seseorang sedang berbohong ia cenderung akan berbicara yang manis-manis pada pasangannya, hal ini guna menutupi kebohongan yang ia perbuat. Ia akan memuji-muji pasangannya sendiri dan lebih memanjakannya. Selain tutur katanya yang berubah menjadi manis, perilakunya pun menjadi manis. Ia akan mendadak romantis dan lebih perhatian kepada pasangannya.

Menjawab pertanyaan dengan pertanyaan

Seseorang yang sedang berbohong ketika diajukan pertanyaan ia akan balik bertanya kepada orang yang melontarkan pertanyaan tersebut. Hal ini dilakukan untuk menutupi kebohongannya.

Ucapannya selalu berubah

Kebenaran akan selalu benar dan konsisten, mudah diingat dan jelas. Berbeda halnya dengan kebohongan, jika pasangan anda sedang berbohong maka ucapannya pun tidak akan konsisten, bahkan ia akan merasa lupa akan apa yang sebelumnya diceritakan pada anda karena cerita tersebut diucapkannya secara spontan tanpa diingat terlebih dahulu.

Lama menjawab pertanyaan

Selain mengajukan pertanyaan balik, seseorang yang sedang berbohong juga cenderung akan lebih lama katika diajukan pertanyaan, karena biasanya seseorang yang sedang berbohong membutuhkan waktu untuk berfikir atau membuat skenario untuk menutupi kebohongannya tersebut.

Menjawab pertanyaan dengan rekasi yang tidak biasa

Jika pasangan anda menjawab pertanyaan dengan reaksi yang tidak biasa, seperti nada tinggi atau bahkan marah berarti itu tandanya ia sedang berbohong kepada anda. Pasangan yang sedang berbohong dengan segala cara akan membuat pasangannya percaya kepada dirinya, bahkan tidak menutup kemungkinan jika ia akan menyalahkan anda.

Lebih tertutup

Jika biasanya pasangan anda selalu terbuka kepada anda, namun kemudian menjadi tertutup seperti menyembunyikan handphone atau barang-barang lainnya, berarti anda patut untuk curiga. Apabila ada hal yang keluar dari kebiasaannya, seperti misalkan daftar panggilannya tiba-tiba menjadi rapi, maka besar kemungkinan ia menyembunyikan sesuatu dari anda.

Mengambil napas yang dalam

Secara medis, ketika seseorang sedang berbohong detak jantung dan pernapasannya akan meningkat dari biasanya. Apabila pasangan anda menarik napas dalam-dalam saat berbicara dengan anda, maka itu tandanya pasangan anda sedang berbohong kepada anda dan takut jika kebohongannya tersebut terbongkar.

Ketidakjujuran memang akan sulit dihindari. Apabila anda mencurigai pasangan anda sedang berbohong, maka anda bisa menanyakannya secara langsung. Tanyakanlah segala sesuatunya dengan baik-baik dan lemah lembut. Anda harus menghindari pertanyaan yang menjurus pada menuduh karena hal seperti itu justru akan membuat pasangan anda berbohong lebih jauh.