Agar Tak Galau, Simak Cara Ajak Sahabat Pergi Kencan

#PeloporNetwork –

Cinta memang percikan ajaib yang bisa terjadi kapan saja dan dimana saja. Kedatangannya tak pernah bisa kita kira, kadang cinta pun tumbuh dari hal-hal kecil yang tidak pernah terduga. Bahkan mungkin setelah sekian lama kamu menjalin hubungan persahabatan dengan temanmu yang seorang lawan jenis.

Ada sebuah pepatah yang mengatakan bahwa perempuan dan pria tidak mungkin bisa bersama dan ada dalam sebuah hubungan tanpa hadirnya perasaan cinta. Persahabatan dan pertemanan yang dijalin oleh wanita dan pria memang seringkali melahirkan benih cinta yang tak terduga.

Namun demikian, tidak semua persahabatan demikian sebab masih ada banyak persahabatan lawan jenis yang sampai saat ini tetap konsisten di jalurnya masing-masing.

Nah, ketika benih cinta hadir untuk si dia sahabat kamu, mungkin tidaklah mudah untuk bisa mengungkapkan padanya bagaimana isi hatimu saat ini. Disatu sisi besar harapanmu untuk bisa menuangkan isi hatimu padanya.

Apalagi selama ini ia adalah orang yang paling dekat dan paling mengerti dirimu. Namun disisi lain kamu takut bila hal ini nantinya akan menghancurkan hubungan sahabat yang telah kamu bina.

Namun semua ini adalah pilihan bagaimanapun memendam rasa cinta yang tidak terungkap akan semakin menyakiti dirimu. Bila kamu sudah memutuskan untuk mengungkapkan isi hatimu padanya. Mari simak agar tak galau, simak cara ajak sahabat pergi kencan dibawah ini.

Mulailah dengan Berikan Perhatian Lebih

Tahapan awal sebelum kamu mengajak sahabatmu pergi berkencan adalah dengan memastikan bahwa ia memiliki perasaan yang sama denganmu. Pergi keluar untuk makan atau nonton mungkin terdengar sebagai hal yang biasa untuk sahabatmu.

Karena mungkin selama ini kalian sering sekali melakukannya. Bahkan mungkin segala kegiatan sudah pernah kalian lakukan bersama. Jadi akan sulit menunjukan pada sahabatmu bahwa kamu ingin pergi berkencan dengan dirinya.

Nah, untuk itulah salah satu cara untuk mengetahui bagaimana perasaan sahabatmu adalah dengan membiarkannya tahu bahwa kamu memang mendukungnya. Selain itu, pastikan ia tahu bahwa kamu berusaha untuk menjadikannya prioritas dalam hidupmu dibandingkan dengan oranglain.

Ini adalah langkah penting pertama dalam menciptakan ikatan yang lebih erat antara kamu dengan sahabatmu. Ketika perlahan ini mulai merasakan perhatian besar yang kamu berikan. Mungkin hatinya akan ikut bergetar atau mungkin ada jalan untuk kamu menjadi terbuka padanya ketika ia merasa dirinya diperlakukan ‘berbeda’ oleh dirimu.

Lakukan Kontak Mata

Dengan segala pesona dari sang sahabat yang baru kamu sadari setelah adanya percikan cinta yang terjadi antara kamu dengan sahabatmu. Kamu mungkin mulai mengagumi segala hal tentangnya. Secara otomatis hal ini akan mungkin membuatmu senang memandanginya.

Akan tetapi, jangan terlalu kentara juga sebab hal ini akan mungkin membuat sahabatmu menjadi canggung dan tidak nyaman. Apalagi bila ia adalah seorang perempuan, pada dasarnya seorang perempuan tidak suka dipandangi terlalu lama. Apalagi saat kamu memandang seluruh bagian tubuhnya.

Meskipun ia adalah sahabatmu sendiri bisa mungkin ia menjadi kesal dan mengartikan hal ini sebagai tindakan yang tidak menyenangkan. Padahal bukan demikian yang kamu maksudkan . Untuk itulah, menghindari kesalah pahaman ini maka tidak sebaiknya kamu terlalu memandang dirinya.

Lakukanlah kontak mata dan tatap dalam-dalam matanya. Ia mungkin merasa bingung saat kamu melakukan hal semacam ini. Namun disadari atau tidak kontak mata yang dilakukan oleh lawan jenis akan mungkin membuat seseorang tertarik hatinya.

Bantu Ia Ketika Kesusahan

Selama menjalin persahabatan, kamu dan sahabatmu mungkin pernah mengalami kesulitan. Akan tetapi, biasanya hubungan sahabat membuat kalian tidak punya porsi yang banyak untuk bisa saling membantu. Bahkan mengatasi masalah sampai dengan tuntas. Kita pun terkadang berpikir untuk menjaga sedikit jarak demi memberikan privasi untuk sahabat kita sendiri.

Namun lain halnya ketika kamu merasa perasaan lebih pada sahabatmu sendiri dan menginginkan bahwa hubungan ini bisa kamu bawa ke jenjang yang lebih tinggi yakni pacaran dan bukan sekedar sahabatan saja. Nah, untuk bisa menarik perhatiannya agar ia paham bahwa kamu memiliki perasaan lain pada sahabatmu maka kamu perlu berkontribusi dalam kehidupannya.

Ketika ia sedang merasa kesusahan, jangan sungkan untuk menawarkan bantuan padanya. Tentunya ketika kamu memiliki perasaan lebih padanya, kamu pun tidak ingin bila seseorang yang kamu sayangi mengalami kesusahan dan membiarkannya begitu saja.

Ketika kamu ada bersama dengannya pada saat ia kesusahan ia akan sadar bahwa kehadiranmu begitu berharga untuknya. Ia pun akan mulai merasakan perhatian lebih yang kamu berikan padanya. Perlahan hal ini akan mulai membuat rasa simpatinya tumbuh padamu. Hatinya pun akan berubah dan perlahan mulai terbuka. Untuk itu, tidak ada salahnya menawarkan bantuan dan tentunya lakukan dengan ramah serta sopan.

Lihat Seberapa Besar Ketertarikannya Padamu

Hubungan asmara dalam sebuah hubungan pacaran dibina dari cinta dua insan yang ada didalamnya. Mereka yang saling mengasihi dan sepakat untuk saling berbagi satu dengan yang lainnya. Jadi meski kamu memiliki cinta yang besar untuk sahabatmu sendiri, namun ia tidak merasakan hal yang sama maka hubungan asmara yang kamu rasakan tidak akan mungkin bisa dipaksakan.

Jadi demikian, sebelum kamu menghadapi kenyataan pahit ditolak mentah-mentah. Maka penting sekali untuk kamu mengetahui dan menggali informasi sedalam-dalamnya untuk mengetahui ketertarikan dari sahabatmu terhadap dirimu sendiri. Dengan begini kamu akan memahami bagaimana langkah selanjutnya yang akan bisa kamu ambil. Apakah kamu akan melanjutkan dan mengajaknya berkencan atau mungkin menyudahi karena kamu mendapati sahabatmu tidak sama sekali memiliki perasaan yang sama seperti yang kamu rasakan.

Adapun cara yang bisa dilakukan untuk mengetahui seberapa besar ketertarikan sahabatmu dengan dirimu adalah dengan memperhatikan beberapa hal seperti apakah ia selalu memandangimu atau tidak. Apakah ia selalu tersenyum saat melihat kamu berbincang. Atau mungkin ia yang memiliki perasaan lain akan mungkin terlihat malu-malu saat memandangi orang yang disukainya.

Kirimkan Sinyal Cinta

Setelah percobaan mengetahui seberapa besar ketertarikannya padamu. Hal penting lain yang perlu untuk kamu perhatikan adalah dengan mengirimkan sinyal cinta. Bagaimanapun sahabatmu tidak akan mungkin memahami apa yang sedang kamu rasakan saat ini ketika kamu tidak memberikan mereka clue atau petunjuk yang bisa mereka sadari.

Namun ingat kembali yang namanya sinyal adalah berupa tindakan-tindakan kecil yang dilakukan dengan upaya agar si dia bisa menangkapnya dan memahami hal ini dengan baik. Sehingga nantinya ketika ia sudah menerima sinyal ini maka akan lebih mudah untuk kamu bisa mengungkapkan isi hatimu dengan keseluruhan.

Untuk itu, setelah kamu memberikan banyak perhatian padanya. Sekarang adalah waktu yang tepat untuk kamu memberikan sinyal cinta padanya. Hal ini bisa dilakukan dengan mengajak ia makan malam romantis atau mungkin mengajak nonton film dengan genre yang romantis. Atau kamu pun bisa memberikan ia hadiah yang memang seringkali diberikan oleh para kekasih pada pasangan mereka.

Jangan Lakukan Hal-Hal Aneh Padanya

Setelah kamu mengirimkan sinyal cinta padanya namun ia masih belum bereaksi dari apa yang kamu berikan tempo hari. Atau bahkan ia malah bersikap seolah tidak ada apa-apa. Maka jangan perparah hal ini dengan mengungkitnya atau mungkin menghujani sahabatmu dengan banyak pertanyaan. Sebab mungkin hal ini terjadi karena sahabatmu belum siap membalas perasaanmu padanya.

Jadi demikian, hindari perilaku yang aneh yang akan mungkin membuat ia merasa illfeel dengan kamu. Pada masa ini ia mungkin sedang menguji kamu dan melihat bagaimana kesungguhan kamu padanya. Jadi daripada bertindak aneh dengan mengirimi ia banyak hadiah yang tak karuan. Lebih baik ikuti alur permainan ini dan tetaplah berikan perhatian padanya.

Kamu pun perlu menunjukan kesungguhanmu dengan selalu menjadikan ia prioritasmu. Dengan begini ia akan mulai tersentuh dan yakin bahwa kamu memang sungguh-sungguh menginginkannya didalam kehidupanmu sendiri.

Luangkan Waktu Seorang Diri

Sesekali kamu pun butuh waktu sendirian tanpa bersama dengan sahabatmu. Waktu ini akan dapat kamu manfaatkan untuk memikirkan seperti apa hubunganmu dengan sahabatmu. Pikirkan pula tentang perasaan lain yang kamu miliki untuk sahabatmu.

Karena bisa mungkin perasaan yang kamu alami saat ini datang bukan karena kamu benar-benar mencintainya. Bisa jadi, hal ini timbul karena kamu merasakan kesepian dan sahabatmulah yang mampu membuat kesepian itu pergi dan menghilang. Apalagi jika selama ini ia adalah orang yang paling mengerti dan memahami dirimu dengan baik.

Atau mungkin riwayat hubunganmu yang kamu jalin bersama dengan seseorang dan kini kandas membuat kamu tengah mencari pelarian yang akan mungkin menyembuhkan luka hatimu.

Pemikiran seperti ini perlu kamu pertimbangkan dengan baik dan masak-masak. Jangan sampai semuanya terjadi terlalu jauh dan ketika sahabatmu menerimamu menjalin hubungan denganmu. Kamu malah merubah perasaanmu dan membuatnya hal ini semakin runyam. Salah-salah kamu bukan hanya kehilangan seseorang yang kamu kagumi namun kamu pun akan mungkin kehilangan sahabatmu sendiri.

Kumpulkan Keberanian

Bila kamu sudah mantap dengan perasaanmu sendiri dan yakin bahwa apa yang kamu rasakan adalah perasaan cinta yang besar untuk sahabatmu. Maka mungkin selanjutnya kamu sudah mantap untuk memutuskan bagaimana tindakan yang akan kamu ambil selanjutnya.

Jangan pula menunda terlalu lama setelah kamu menemukan waktu yang tepat sudah saatnya kamu mengajak ia untuk berkencan keluar. Akan tetapi, hal ini sebaiknya diperhitungkan setelah kamu mengetahui bahwa sahabatmu sendiri memiliki perasaan sama pada dirimu.

Kumpulkan keberanianmu untuk mengajaknya makan malam romantis dan berbicara serius dengan dirimu. Menunda hal ini terlalu lama bisa mungkin membuat kamu menyesal. Salah-salah ia mungkin diambil oranglain atau karena terlalu lama menunggu sahabatmu malah semakin meragu pada dirimu. Untuknya, segera bertindak dan kumpulkan keberanianmu terlebih dahulu untuk menunjang agar kamu tidak merasa gugup saat kamu hendak mengungkapkan isi hatimu.

Tentukan Tempat yang Sesuai

Mengajak seorang sahabat untuk berkencan mungkin akan terasa jauh lebih gugup dari hanya mengencani seseorang yang kamu sukai. Akan tetapi, satu keuntungan yang besar yang kamu dapatkan dari mengencani seorang sahabat adalah kamu sudah paham betul apa yang ia sukai dan apa yang tidak ia sukai.

Dengan begini maka kamu pun akan lebih mudah menentukan tempat dan suasana seperti apa yang akan kamu ambil untuk bisa menikmati waktu romantic bersama dengan sahabatmu. Selain itu, ketika untuk pertama kalinya pergi berkencan bersama dengan seorang sahabat sebaiknya jangan pilih tempat yang muluk-muluk dan berusaha menjadi orang lain.

Tetaplah menjadi dirimu sendiri karena sahabatmu akan lebih tahu bagaimana diri kamu yang sebenarnya. Sebaliknya memilih menjadi orang lain akan mungkin membuat kamu dan ia merasa tidak nyaman. Akan lebih baik menikmati sepiring dinner romantis yang sederhana di tempat yang seringkali kamu kunjungi dimana ini akan menjadi tempat yang lebih santai untuk kamu bersama dengannya.

Berpakaian yang Rapi

Menjalin hubungan persahabatan mungkin telah membuat kamu dan sahabatmu cukup saling terbuka. Bahkan mungkin kamu tidak merasa canggung atau malu pergi bersama dengan sahabatmu hanya dengan berpakaian celana santai dan kaus oblong yang terlihat lusuh. Akan tetapi, lain halnya ketika kamu mengajaknya berkencan apalagi ia adalah seorang wanita.

Bagaimanapun setiap wanita tetap menginginkan momen yang khusus ketika berbicara mengenai kencan atau makan malam dengan seseorang yang spesial. Untuk itu, pastikan kamu senantiasa menjaga penampilanmu dengan rapi.

Setidaknya gunakanlah kemeja atau pakaian yang lebih formal. Hanya saja, bila kamu memahami sahabatmu adalah tipikal orang yang santai dan fleksible setidaknya kenakanlah pakaian yang jarang kamu gunakan untuk kegiatan santai. Ini akan menyiratkan bahwa setidaknya kamu berusaha untuk tampil terbaik untuknya.

Meskipun pada saat pertama kali menjemput ia ke rumahnya kamu akan mendapati perasaan yang amat canggung. Namun percayalah perlahan kamu dan ia akan merasa lebih santai dan kalian pun tidak akan terus menerus terpaku pada pakaian yang dikenakan.

Buat Pembicaraan Tetap Santai dan Tidak Menegangkan

Memang sulit mengungapkan isi hati dan mengakui perasaan pada seseorang, apalagi bila yang kamu hadapi adalah sahabat yang selama ini telah kamu kenal lamanya dan mendapati kamu jatuh cinta padanya. Hal ini akan mungkin jauh lebih mendebarkan dari mengikuti ujian nasional saat kamu sekolah dulu.

Akan tetapi, jangan biarkan rasa gugup dan canggung menguasai dirimu sendiri dan malah membuat malam ini menjadi berantakan dan tak karuan. Tetaplah jadi dirimu sendiri dan biarkan perasaan yang kamu miliki menuntunmu untuk bisa  mengungkapkan apa yang ingin kamu sampaikan padanya.

Tatap matanya perlahan dan fokuslah tentang apa yang paling mengagumkan dari dirinya. Tetap jaga pembicaraan kamu dengannya terasa santai namun hindari terlalu banyak tertawa karena mungkin ia akan menganggap bahwa kamu tidak serius dengan apa yang ingin kamu sampaikan padanya.

Menjaga pembicaraan tetap seimbang akan mungkin membuat momen ini lebih santai dan perasaan tegang akan bisa kamu atasi dengan lebih baik. Baru setelah itu, sampaikan apa yang ingin kamu sampaikan padanya.

Antarkan Ia dengan Selamat

Setelah kamu berhasil menyampaikan isi hatimu dan rupanya ia bersedia untuk menerimamu dengan baik. Maka ini akan menjadi kabar paling menggembirakan untuk kamu. Ingat hanya karena kamu sudah mendapatkan apa yang menjadi tujuanmu bukan berarti kamu mengabaikan segala hal penting yang perlu kamu lakukan.

Meski ia adalah sahabatmu dan jarak rumahnya tidak jauh dari tempat kamu berkencan. Lantas hal ini membuat kamu melepaskan tanggung jawabmu untuk mengantarnya. Bagaimanapun kamu perlu memastikan seseorang yang kini sudah menjadi kekasihmu pulang dengan selamat.