Cara Root HP Xiaomi Tanpa Aplikasi – Menyediakan Panduan Lengkap

Xiaomi
Farida
18 April 2024
Komentar Dinonaktifkan pada Cara Root HP Xiaomi Tanpa Aplikasi – Menyediakan Panduan Lengkap

Panduan Komprehensif: Cara Mendapatkan Akses Root pada HP Xiaomi tanpa Menggunakan Aplikasi

Pengertian Root pada Perangkat Xiaomi

Rooting adalah proses untuk membuka akses penuh atau hak administrator pada sistem operasi Android. Pada HP Xiaomi, rooting memungkinkan Anda untuk mengakses dan mengubah pengaturan sistem serta melakukan instalasi yang tidak dapat dilakukan pada perangkat non-root.

Kelebihan dan Risiko dalam Melakukan Root

Mendapatkan akses root pada perangkat Xiaomi memberikan sejumlah kelebihan, seperti menghapus aplikasi bawaan yang tidak dizinkan, meningkatkan performa perangkat, menginstal custom ROM, dan mengoptimalkan daya tahan baterai. Namun, proses ini juga mengandung risiko seperti kerusakan sistem, kehilangan garansi, dan potensi bahaya keamanan jika tidak berhati-hati saat menginstal aplikasi dari sumber yang tidak terpercaya.

Persiapan Sebelum Melakukan Root

Ada beberapa persiapan yang perlu dilakukan sebelum memulai proses root pada perangkat Xiaomi:

Salin cadangan semua data penting pada perangkat Anda untuk menghindari kehilangan data selama proses root.

Periksa model dan versi MIUI (UI Xiaomi) pada perangkat Anda, karena metode root dapat berbeda-beda setiap model dan versi MIUI.

Aktifkan pengembang mode pada perangkat Xiaomi Anda dengan membuka “Pengaturan” > “Tentang ponsel” > ketuk tujuh kali pada opsi “Nomor versi” hingga muncul notifikasi “Anda sekarang menjadi pengembang”. Selanjutnya, aktifkan opsi “OEM unlocking” dan “USB Debugging” di “Pengaturan” > “Pilihan pengembang”.

Pastikan baterai perangkat Xiaomi Anda memiliki daya minimal 50% agar tidak mati selama proses root.

Langkah-langkah Mendapatkan Akses Root pada HP Xiaomi tanpa Menggunakan Aplikasi

Berikut ini adalah langkah-langkah detail untuk mendapatkan akses root pada HP Xiaomi tanpa menggunakan aplikasi pihak ketiga:

Unduh dan pasang Xiaomi USB Drivers pada komputer Anda.

Unduh ROM Fastboot yang sesuai dengan model HP Xiaomi Anda dari situs resmi Xiaomi.

Ekstrak ROM Fastboot yang telah diunduh sebelumnya menggunakan software kompresi seperti WinRAR atau 7-Zip.

Pada perangkat Xiaomi Anda, buka “Pengaturan” > “Tentang telepon” > tekan “MIUI version” tujuh kali hingga muncul pesan “Anda sekarang telah menjadi Pengembang!”

Kembali ke “Pengaturan” dan masuk ke “Opsi pengembang”, lalu aktifkan “Debugging USB”.

Dalam folder ROM Fastboot yang telah diekstrak, salin alamat direktori dari File Explorer Anda.

Buka Command Prompt di komputer Anda dengan menekan tombol Windows + R, ketik “cmd” dan tekan Enter.

Tulis “cd ” di Command Prompt tanpa tanda petik, lalu tempelkan alamat direktori ROM Fastboot yang telah Anda salin sebelumnya. Tekan Enter.

Gunakan perintah “fastboot devices” untuk memastikan perangkat Anda berhasil terdeteksi oleh komputer.

Terakhir, ketik “fastboot boot recovery.img” di Command Prompt dan tekan Enter untuk memulai proses root. Tunggu hingga selesai, dan perangkat Xiaomi Anda akan berhasil di-root.

Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda telah berhasil mendapatkan akses root pada HP Xiaomi tanpa menggunakan aplikasi pihak ketiga. Namun, harap diingat bahwa proses root memiliki risiko dan dapat membatalkan garansi perangkat. Pastikan untuk memahami risiko yang terkait dan hanya melanjutkan jika Anda merasa yakin dengan tindakan tersebut.

Persiapan Sebelum Melakukan Root HP Xiaomi

Melakukan Backup Data yang Penting

Sebelum memulai proses root pada HP Xiaomi Anda, sangat diperlukan untuk membackup data-data penting yang ada di dalam perangkat tersebut. Hal ini bertujuan untuk menghindari kehilangan semua data yang tidak diinginkan selama proses root berlangsung. Anda dapat melakukannya dengan menggunakan fitur backup yang telah disediakan oleh Xiaomi atau menggunakan aplikasi dari pihak ketiga.

Mengecek Versi MIUI dan ROM dalam HP Xiaomi

Sebelum melakukan root pada HP Xiaomi, pastikan Anda mengecek terlebih dahulu versi MIUI dan ROM yang telah terpasang pada perangkat. Bagian ini penting karena proses root biasanya spesifik terhadap versi MIUI dan ROM yang tertentu. Agar dapat mengeceknya, buka pengaturan di HP Xiaomi Anda lalu temukan dan tap menu “Tentang telepon”. Di situ, Anda akan menemukan informasi lengkap mengenai versi MIUI dan ROM yang sedang Anda gunakan pada perangkat. Catatlah informasi ini agar dapat digunakan sebagai referensi ke depannya.

Pastikan Baterai Telah Terisi Penuh

Sebelum memulai proses root, pastikan baterai dalam HP Xiaomi Anda sudah terisi secara penuh. Proses root akan memakan banyak waktu dan juga daya baterai. Jika baterai tidak cukup terisi, maka proses root mungkin akan terganggu atau bahkan gagal. Oleh karena itu, sebaiknya pastikan baterai Anda telah terisi dengan kapasitas penuh sebelum memulai proses root. Atau setidaknya, pastikan daya baterai masih mencukupi agar perangkat tidak mati selama proses root sedang berlangsung.

Siapkan dan Instal Mi Unlock Tool

Sebelum melakukan proses root pada HP Xiaomi, Anda harus mengunduh dan menginstal terlebih dahulu Mi Unlock Tool. Mi Unlock Tool adalah sebuah aplikasi yang bisa digunakan untuk membuka akses root pada perangkat Xiaomi. Anda dapat mengunduh Mi Unlock Tool ini langsung dari situs resmi Xiaomi. Setelah proses pengunduhan selesai, ikuti petunjuk instalasi yang disediakan untuk menginstal Mi Unlock Tool di komputer Anda.

Panduan Root HP Xiaomi Tanpa Menggunakan Aplikasi

Langkah Pertama: Menyalakan Opsi Developer

Langkah awal dalam proses root pada HP Xiaomi tanpa aplikasi adalah dengan mengaktifkan opsi developer pada pengaturan ponsel. Caranya ialah masuk ke bagian Pengaturan, lalu pilih Tentang Ponsel. Pada bagian ini, Anda perlu mengklik beberapa kali menu Informasi Perangkat hingga muncul notifikasi bahwa opsi developer telah diaktifkan.

Langkah Kedua: Mengaktifkan USB Debugging

Setelah berhasil mengaktifkan opsi developer, langkah selanjutnya adalah menghidupkan fitur USB Debugging. Kembali ke pengaturan ponsel, masuk ke Pengaturan Tambahan atau Opsi Pengembang, lalu cari dan aktifkan opsi USB Debugging.

Langkah Ketiga: Menghubungkan HP Xiaomi ke Komputer/Laptop

Setelah USB Debugging diaktifkan, Anda perlu menyambungkan HP Xiaomi ke komputer atau laptop menggunakan kabel USB. Pastikan ponsel dalam keadaan aktif dan terhubung dengan baik. Komputer atau laptop juga harus memiliki driver yang dibutuhkan agar mampu mengenali perangkat Xiaomi yang terhubung.

Langkah Terakhir: Melakukan Unlock Bootloader HP Xiaomi

Sebelum melanjutkan proses root, Anda harus melakukan unlock bootloader pada HP Xiaomi. Tahap ini bisa dilakukan melalui situs resmi Xiaomi atau menggunakan perintah ADB (Android Debug Bridge) pada komputer. Setelah berhasil melakukan unlock bootloader, Anda akan mendapatkan izin untuk memodifikasi sistem pada perangkat Xiaomi.

Mengatasi Kendala saat Melakukan Root pada HP Xiaomi

Tidak Dapat Membuka Bootloader HP Xiaomi

Saat melakukan root pada HP Xiaomi, seringkali pengguna mengalami kendala tidak dapat membuka bootloader pada HP mereka. Bagi yang mengalami masalah ini, berikut adalah beberapa langkah yang dapat diambil:

Mengaktifkan Opsi Pengembang

Buka Pengaturan, gulir ke bawah dan cari “Tentang ponsel”. Tap “Versi MIUI” sebanyak tujuh kali hingga muncul pemberitahuan bahwa Anda sudah menjadi pengembang. Kembali ke Pengaturan, kemudian akan muncul opsi “Opsi Pengembang”. Buka opsi ini dan aktifkan “OEM Unlock” dan “Mi Unlock Status”.

Mengajukan Permohonan Unlock Bootloader

Anda perlu mengajukan permohonan untuk membuka bootloader pada HP Xiaomi Anda. Kunjungi situs resmi Xiaomi dan ikuti petunjuk mereka untuk mengajukan permohonan dengan menyertakan alasan yang jelas mengapa Anda ingin membuka bootloader. Setelah disetujui, Anda akan menerima SMS berisi kode untuk melanjutkan prosesnya.

Menggunakan Mi Unlock Tool

Unduh dan instal Mi Unlock Tool di komputer Anda. Jalankan program ini, masuk menggunakan akun Xiaomi, lalu hubungkan HP Xiaomi ke komputer melalui kabel USB. Ikuti petunjuk di layar untuk melanjutkan proses membuka bootloader.

HP Xiaomi Mengalami Bootloop setelah Root

Jika HP Xiaomi Anda mengalami masalah bootloop setelah melakukan root, berikut adalah beberapa langkah yang dapat diikuti untuk memperbaikinya:

Reboot ke Mode Recovery

Matikan HP Xiaomi Anda lalu hidupkan kembali dengan menekan tombol Power dan Volume Bawah secara bersamaan. Pada layar Recovery, gunakan tombol Volume untuk memilih “Wipe Data/Factory Reset”, lalu konfirmasikan dengan tombol Power. Setelah selesai, pilih “Reboot System Now”.

Flash ROM MIUI melalui MiFlash Tool

Unduh dan instal MiFlash Tool di komputer Anda. Saat HP Xiaomi berada dalam Mode Fastboot, hubungkan HP Xiaomi ke komputer melalui kabel USB. Buka MiFlash Tool, kemudian pilih “Browse” dan arahkan ke file ROM MIUI yang sudah Anda unduh sebelumnya. Klik “Flash” untuk memulai proses.

Tidak Bisa Mengakses Aplikasi Setelah Melakukan Root

Jika setelah melakukan root pada HP Xiaomi Anda tidak dapat mengakses beberapa aplikasi, berikut adalah beberapa langkah yang dapat diambil untuk mengatasi masalah ini:

Uninstall Aplikasi yang Tidak Dapat Diakses

Buka Pengaturan, pilih “Aplikasi” atau “Aplikasi Terinstal”, dan cari aplikasi yang tidak dapat diakses. Tap aplikasi tersebut dan pilih “Uninstall” untuk menghapusnya dari perangkat. Setelah itu, Anda dapat mencoba menginstal ulang aplikasi tersebut.

Gunakan Aplikasi Alternatif

Jika Anda tidak dapat mengakses aplikasi yang sebelumnya di-root, coba cari aplikasi alternatif yang memiliki fungsi yang sama. Terkadang, aplikasi pengganti tersebut dapat berfungsi dengan baik tanpa memerlukan root.

Memperbaiki Kesalahan saat Melakukan Root pada HP Xiaomi

Terdapat beberapa kesalahan yang mungkin muncul saat Anda melakukan rooting pada HP Xiaomi. Berikut adalah beberapa langkah yang dapat diambil untuk memperbaiki kesalahan tersebut:

Reboot HP Xiaomi Anda

Periksa koneksi internet Anda, pastikan stabil dan tidak terputus

Bersihkan cache aplikasi yang digunakan untuk rooting

Gunakan versi aplikasi rooting yang lebih baru atau coba aplikasi rooting alternatif

Gunakan metode rooting yang berbeda

Pastikan HP Xiaomi Anda tidak mengalami masalah pada hardware

Keuntungan dan Risiko Melakukan Root pada HP Xiaomi

Manfaat dan Bahaya Menggunakan Root pada HP Xiaomi

Manfaat Menggunakan Root pada HP Xiaomi

Saat memutuskan untuk melakukan root pada HP Xiaomi, ada beberapa keunggulan yang bisa Anda peroleh:

Anda dapat mengakses dan menginstal aplikasi yang memerlukan izin administrator lengkap (superuser) pada perangkat.

Anda memperoleh kontrol penuh atas sistem operasi Android yang berjalan di HP Xiaomi Anda.

Anda dapat menghapus aplikasi bawaan dan melakukan kustomisasi yang lengkap pada tampilan dan fitur perangkat.

Bahaya Menggunakan Root pada HP Xiaomi

Walaupun root pada HP Xiaomi memiliki sejumlah manfaat, tetap ada beberapa risiko yang perlu Anda pertimbangkan:

Ada risiko kerusakan permanen pada perangkat. Salah satu kesalahan saat melakukan root bisa membuat HP Xiaomi Anda tidak berfungsi sama sekali.

Melakukan root bisa membatalkan garansi resmi yang diberikan oleh pabrikan. Jika HP Xiaomi Anda masih dalam masa garansi, menggunakan root bisa menghilangkan hak Anda untuk mengajukan klaim apabila terjadi masalah.

Sistem keamanan perangkat bisa menjadi lebih rentan terhadap serangan malware atau virus, karena aplikasi yang diinstal diberikan akses yang lebih tinggi.

Keamanan Setelah Menggunakan Root pada HP Xiaomi

Setelah menggunakan root pada HP Xiaomi, penting untuk menjaga keamanan perangkat dengan langkah-langkah berikut:

Pasang aplikasi keamanan terpercaya di HP Xiaomi Anda untuk melindungi perangkat dari ancaman malware atau virus.

Hindari mengunduh atau menginstal aplikasi dari sumber yang tidak terpercaya agar perangkat tidak terinfeksi.

Jangan memberikan izin root kepada aplikasi yang tidak dikenal atau mencurigakan.

Penyebab Hilangnya Garansi HP Xiaomi Setelah Menggunakan Root

Garansi resmi pabrikan HP Xiaomi umumnya akan dibatalkan setelah melakukan root. Hal ini terjadi karena root memberikan akses penuh dan mengubah sistem operasi bawaan perangkat, yang melanggar ketentuan garansi yang berlaku.

Jika terjadi masalah pada HP Xiaomi yang telah di-root, pabrikan tidak akan memberikan bantuan gratis dalam memperbaiki perangkat tersebut. Oleh karena itu, sangat disarankan untuk mempertimbangkan secara matang sebelum menggunakan root pada HP Xiaomi Anda, terutama jika masih dalam masa garansi.

Panduan Aktivasi Opsi Pengembang pada Smartphone Xiaomi

Langkah Pertama: Membuka Pengaturan HP Xiaomi

Langkah awal dalam mengaktifkan Opsi Pengembang pada Smartphone Xiaomi adalah dengan membuka pengaturan pada perangkat. Anda dapat mencari ikon pengaturan di layar utama atau di dalam folder aplikasi, kemudian ketuk untuk membukanya.

Langkah Kedua: Masuk ke Menu Tentang Telepon/Tentang Ponsel

Setelah masuk ke menu pengaturan, gulir ke bawah dan cari opsi yang bertuliskan “Tentang Telepon” atau “Tentang Ponsel”. Biasanya, opsi ini dapat ditemukan di bagian bawah daftar pengaturan perangkat Xiaomi Anda. Ketuk opsi tersebut untuk melanjutkan.

Langkah Ketiga: Ketuk Beberapa Kali pada Versi MIUI

Dalam menu “Tentang Telepon” atau “Tentang Ponsel”, cari opsi yang disebut “Versi MIUI”. Pada versi MIUI terbaru, Anda perlu mengetuk opsi ini beberapa kali agar Opsi Pengembang dapat muncul.

Langkah Keempat: Opsi Pengembang Akan Muncul pada Pengaturan

Setelah Anda mengetuk opsi “Versi MIUI” beberapa kali, Opsi Pengembang akan muncul pada pengaturan perangkat Xiaomi Anda. Kembali ke menu pengaturan utama dan gulir ke bawah, maka Anda akan melihat opsi yang bertuliskan “Opsi Pengembang”. Ketuk opsi tersebut untuk mengakses pengaturan pengembang di Smartphone Xiaomi Anda.

Keamanan Perangkat Xiaomi Setelah Melakukan Root

Memanfaatkan Aplikasi Keamanan

Melakukan proses root pada HP Xiaomi membutuhkan tindakan pengamanan yang tepat. Salah satu langkah yang dapat dilakukan adalah dengan menginstal aplikasi keamanan yang andal. Dengan menggunakan aplikasi ini, perangkat Anda akan dilindungi dari serangan berbahaya dan aplikasi berisiko tinggi yang dapat membahayakan data pribadi Anda.

Rajin Melakukan Pembaruan Sistem Operasi

Untuk menjaga keamanan perangkat Xiaomi yang sudah di-root, sangat penting untuk selalu memperbarui sistem operasi secara rutin. Tiap pembaruan umumnya berisi perbaikan keamanan yang akan melindungi perangkat Anda dari ancaman potensial.

Menjaga Jarak dari Aplikasi yang Meragukan

Setelah melakukan root pada HP Xiaomi, Anda perlu waspada saat mengunduh aplikasi. Pastikan Anda hanya mendownload aplikasi dari sumber yang tepercaya dan telah diverifikasi. Selalu baca ulasan pengguna sebelum menginstal aplikasi baru ke perangkat Anda.

Keuntungan Menggunakan Antivirus di HP Xiaomi yang Sudah di-root

Pentingnya menjaga keamanan perangkat Xiaomi yang sudah di-root tidak bisa diremehkan. Menginstal antivirus adalah langkah penting dalam melindungi perangkat Anda dari ancaman berbahaya. Antivirus akan memindai dan menghapus aplikasi maupun file yang mencurigakan dan memberikan perlindungan ekstra dari serangan malware atau virus.

Mengaktifkan Mode Debug USB di Ponsel Xiaomi

Memulai di Pengaturan Ponsel Xiaomi

Untuk menghidupkan Mode Debug USB di ponsel Xiaomi Anda, langkah pertama adalah membuka menu Pengaturan pada perangkat tersebut. Icon Pengaturan dapat ditemukan di layar utama atau di laci aplikasi.

Masuk ke Opsi Pengembang

Ketika Anda sudah berada di menu Pengaturan, scroll layar ke bawah dan temukan Opsi Pengembang. Biasanya, opsi ini tersembunyi dan seyogyanya diaktifkan terlebih dahulu.

Aktivasi Mode Debug USB

Setelah berhasil memasuki menu Opsi Pengembang, cari opsi Mode Debug USB. Ubah tombol menjadi posisi aktif atau centang kotak yang sesuai. Dengan mengaktifkan Mode Debug USB, Anda bisa menghubungkan ponsel Xiaomi dengan komputer untuk keperluan pengembangan aplikasi.

Konfirmasi di Perangkat yang Terhubung

Ketika ponsel Xiaomi Anda terhubung dengan komputer menggunakan kabel USB, kemungkinan Anda akan diminta konfirmasi untuk mengizinkan Mode Debug USB. Permintaan ini harus dikonfirmasi di ponsel Xiaomi dengan mengetuk “OK” atau “Izinkan” sesuai tampilan di layar perangkat.

Permasalahan Umum dan Solusi Saat Melakukan Root HP Xiaomi

margin-bottom: 10px;

margin-bottom: 5px;

margin-bottom: 10px;

Permasalahan Umum dan Solusi Saat Melakukan Root HP Xiaomi

HP Xiaomi Tidak Terdeteksi oleh Mi Unlock Tool

Jika HP Xiaomi Anda tidak dapat terdeteksi oleh Mi Unlock Tool saat ingin melakukan proses root, Anda dapat mencoba beberapa solusi berikut.

Pertama, pastikan Anda memiliki koneksi internet yang stabil dan memeriksa apakah HP Xiaomi Anda telah mengaktifkan mode pengembang serta mengaktifkan fitur USB debugging pada pengaturan perangkat Anda.

Jika masalah masih berlanjut, coba gunakan versi Mi Unlock Tool lain yang kompatibel dengan perangkat Xiaomi Anda atau menggunakan komputer atau laptop yang berbeda.

Tidak Bisa Mengakses Mode Pemulihan setelah Root

Jika Anda menghadapi kesulitan dalam mengakses Mode Pemulihan setelah mendapatkan akses root, berikut adalah beberapa solusi yang dapat Anda coba.

Anda dapat mencoba melakukan reset pabrik melalui menu pengaturan di HP Xiaomi Anda. Jika metode tersebut tidak berhasil, maka Anda bisa mencoba mengunduh ROM resmi dari situs Xiaomi dan melakukan proses flashing ulang menggunakan Mi Flash Tool.

Harap diingat, melakukan flashing ulang ROM dapat menghapus semua data yang ada di perangkat, jadi pastikan untuk mencadangkan data penting sebelum melakukannya.

Superuser/SuperSU Tidak Berfungsi dengan Baik

Jika aplikasi Superuser atau SuperSU tidak berjalan dengan baik setelah melakukan root pada HP Xiaomi, berikut adalah beberapa solusi yang dapat Anda coba.

Pertama, pastikan Anda telah mengizinkan akses root untuk aplikasi yang membutuhkannya. Anda juga dapat mencoba menghapus dan menginstal ulang aplikasi superuser/SuperSU untuk mengatasi masalah tersebut.

Jika masalah terus berlanjut, periksa kecocokan perangkat Xiaomi Anda dengan aplikasi superuser/SuperSU yang Anda gunakan. Mungkin ROM yang Anda gunakan tidak kompatibel dengan versi aplikasi root yang dipilih.

Tidak Bisa Menghapus Aplikasi Bawaan pada HP Xiaomi yang Sudah di-root

Jika Anda ingin menghapus aplikasi bawaan pada HP Xiaomi yang telah di-root, tetapi mengalami kesulitan, berikut adalah solusi yang dapat Anda coba.

Anda dapat menggunakan aplikasi pengelola file root seperti Root Explorer atau ES File Explorer untuk mengakses dan menghapus aplikasi bawaan pada HP Xiaomi.

Pastikan berhati-hati saat menghapus aplikasi bawaan, karena beberapa aplikasi mungkin terkait dengan sistem, dan penghapusan yang tidak tepat dapat menyebabkan masalah pada perangkat Anda.