Panduan Me-Root HP Xiaomi Redmi 5A
Daftar isi
Panduan Me-Root HP Xiaomi Redmi 5A
Risiko Ketika Melakukan Root
Sebelum Anda memulai proses root pada HP Xiaomi Redmi 5A, Anda harus memahami risiko yang terkait dengan langkah ini. Melakukan root dapat menyebabkan garansi perangkat dibatalkan, meningkatkan kemungkinan serangan malware, dan bahkan berpotensi merusak perangkat jika tidak dilakukan dengan benar.
Persiapan Sebelum Melakukan Root
Sebelum memulai proses root, pastikan Anda memiliki komputer atau laptop dengan koneksi internet yang stabil. Selain itu, pastikan baterai HP Xiaomi Redmi 5A memiliki daya yang cukup dan cadangkan semua data penting di perangkat Anda.
Metode Melakukan Root
Ada beberapa metode yang dapat digunakan untuk melakukan root pada HP Xiaomi Redmi 5A. Salah satu metode umum yang dapat dilakukan adalah menggunakan aplikasi pihak ketiga seperti KingRoot atau Magisk. Anda dapat mencari tutorial khusus untuk metode ini dan mengikuti instruksi dengan cermat.
Alternatif Selain Melakukan Root
Jika Anda tidak ingin mengambil risiko dengan proses root pada HP Xiaomi Redmi 5A, ada beberapa alternatif yang dapat Anda pertimbangkan. Salah satunya adalah menggunakan launcher aplikasi yang dapat memberikan tampilan serupa dengan perangkat yang sudah di-root. Beberapa launcher aplikasi populer yang dapat Anda gunakan antara lain Nova Launcher dan Action Launcher.
Sebelum memulai proses root pada HP Xiaomi Redmi 5A, tahap pertama yang harus dilakukan adalah mengaktifkan opsi pengembang di pengaturan sistem. Caranya sangat mudah, cukup buka menu Pengaturan, cari dan masuk ke menu “Tentang Perangkat”. Di dalamnya, Anda akan menemukan opsi “Versi MIUI”. Ketuk “Versi MIUI” sebanyak tujuh kali hingga muncul pesan yang memberitahu bahwa opsi pengembang telah diaktifkan.
Setelah berhasil mengaktifkan opsi pengembang, langkah berikutnya adalah mengaktifkan USB Debugging. Pada menu Pengaturan, cari dan buka lagi opsi “Tentang Perangkat”. Di sini, pilih opsi “Opsi Pengembang” yang baru saja muncul. Gulir ke bawah sampai menemukan opsi “USB Debugging” dan aktifkan dengan menggeser tombol pengaturannya.
Sebelum melanjutkan proses rooting, sangat penting untuk melakukan cadangan data di HP Xiaomi Redmi 5A Anda. Hal ini bertujuan sebagai tindakan pencegahan agar data pribadi tidak hilang atau rusak selama proses root berlangsung. Anda dapat menggunakan fitur cadangan yang sudah tersedia di menu Pengaturan atau menggunakan aplikasi pihak ketiga yang bisa diunduh melalui Play Store.
Sebagai pengguna yang bijak, sebaiknya memeriksa status garansi HP Xiaomi Redmi 5A sebelum memulai proses root. Beberapa produsen mungkin akan mencabut garansi jika perangkat sudah di-root. Pastikan garansi masih berlaku sebelum Anda memutuskan untuk melanjutkan langkah-langkah pada tahap ini.
Sebelum Anda memulai proses root pada HP Xiaomi Redmi 5A Anda, langkah persiapan ini sangat penting untuk dijalankan. Dengan melakukan root dengan benar dan mempertimbangkan faktor-faktor yang sudah disebutkan di atas, risiko kerusakan dan kehilangan data dapat diminimalisir. Selalu ingat untuk melakukannya dengan hati-hati dan pertimbangan matang.
Proses Persiapan Sebelum Melakukan Root pada HP Xiaomi Redmi 5A
Mengaktifkan Opsi Pengembang
Mengaktifkan USB Debugging
Melakukan Cadangan Data
Pengecekan Status Garansi
Read more:
Mengaplikasikan Metode KingRoot
Mengaplikasikan Metode KingRoot
Mendapatkan dan Memasang KingRoot APK
Metode KingRoot merupakan salah satu metode yang populer untuk menerapkan proses root pada perangkat Android, termasuk di HP Xiaomi Redmi 5A. Pertama-tama, Anda perlu mendapatkan dan memasang KingRoot APK. Anda dapat mencarinya di situs resmi atau sumber terpercaya lainnya. Ikuti langkah-langkah berikut untuk menjalankan KingRoot:
Menjalankan KingRoot
Setelah KingRoot APK terpasang di perangkat Anda, buka aplikasinya. Tampilan antarmuka KingRoot akan muncul dengan berbagai opsi dan informasi mengenai perangkat Anda. Pastikan perangkat Anda terhubung dengan internet sebelum melanjutkan proses root.
Proses Rooting dengan KingRoot
Selanjutnya, tekan tombol “Root” yang terdapat pada antarmuka KingRoot. Proses rooting akan dimulai dan Anda perlu menunggu beberapa saat hingga proses selesai. Selama proses root berlangsung, penting untuk tidak mematikan perangkat atau mengganggu proses yang sedang berjalan.
Verifikasi Root
Setelah proses rooting selesai, KingRoot akan memberikan pemberitahuan bahwa perangkat Anda telah berhasil di-root. Untuk memastikan bahwa root telah berhasil dilakukan, Anda dapat menggunakan aplikasi pihak ketiga seperti “Root Checker” yang dapat diunduh melalui Play Store. Aplikasi ini akan memberikan informasi apakah perangkat Anda sudah berhasil di-root atau belum.
Menggunakan Metode TWRP
Menggunakan Metode TWRP
Mendownload dan Memasang TWRP Recovery
Untuk memulai penggunaan TWRP, langkah pertama adalah mendownload dan memasang TWRP Recovery. Anda dapat mengunduh file TWRP Recovery yang sesuai dengan tipe dan model perangkat Android Anda dari situs resmi. Setelah selesai mengunduh, ikuti instruksi pemasangan yang disediakan untuk memasang TWRP Recovery pada perangkat Android Anda.
Masuk ke Mode Fastboot pada HP Anda
Selanjutnya, masukkan perangkat Android Anda ke Mode Fastboot. Matikan perangkat Android, kemudian tekan dan tahan tombol Power dan Volume Down secara bersamaan. Setelah masuk ke Mode Fastboot, hubungkan perangkat Android ke komputer menggunakan kabel USB.
Menginstal TWRP Recovery melalui Fastboot
Setelah perangkat Android Anda masuk ke Mode Fastboot dan terhubung ke komputer, buka Command Prompt atau Terminal di komputer Anda. Ketik perintah berikut untuk menginstal TWRP Recovery ke perangkat Android:
fastboot flash recovery namafiletwrp.img
Ganti “namafiletwrp.img” dengan nama file TWRP Recovery yang telah Anda unduh dan simpan di komputer Anda. Tunggu hingga proses pemasangan selesai.
Proses Rooting menggunakan TWRP dan SuperSU
Setelah berhasil memasang TWRP Recovery ke perangkat Android Anda, langkah terakhir adalah melakukan proses rooting menggunakan TWRP dan SuperSU. Untuk melakukan rooting, masuk ke TWRP Recovery dengan menekan tombol Power dan Volume Up secara bersamaan saat perangkat Android dinyalakan. Di dalam TWRP Recovery, pilih opsi “Install” dan temukan file SuperSU yang telah Anda unduh sebelumnya.
Pilih file SuperSU, lalu geser ke kanan untuk mengkonfirmasi proses rooting. Tunggu hingga proses selesai. Setelah selesai, pilih opsi “Reboot System” untuk me-restart perangkat Android Anda.
Memanfaatkan Metode Magisk
Memanfaatkan Metode Magisk
Mendownload dan Menginstal Magisk Manager
Tahapan pertama dalam memanfaatkan metode Magisk adalah dengan mengunduh dan menginstal Magisk Manager. Kegiatan ini bisa dilakukan melalui situs resmi Magisk ataupun platform terpercaya yang lain. Setelah berhasil mengunduhnya, install aplikasi Magisk Manager pada perangkatmu.
Menjalankan Magisk Manager
Sesudah menginstall Magisk Manager, buka aplikasi tersebut. Pada tampilan awal, akan terlihat banyak informasi berhubungan dengan perangkatmu, termasuk status root.
Proses Patching dan Mem-flash Magisk.zip
Agar dapat memperoleh hak akses root menggunakan metode Magisk, kita harus menjalankan proses patching terlebih dahulu. Lewat aplikasi Magisk Manager, pilih fitur “Install” dan temukan file Magisk.zip yang sudah di-unduh sebelumnya. Berikutnya, Magisk Manager akan menjalankan proses patching pada file tersebut.
Setelah selesai, file Magisk.zip yang sudah di-patch dapat di-flash. Kembali ke fitur “Install”, lalu pilih opsi “Select and Patch a File”. Cari file Magisk.zip yang berekstensi “.patched” yang dihasilkan berdasarkan proses patching sebelumnya.
Verifikasi Hak Akses Root dengan Magisk Manager
Begitu mem-flash file Magisk.zip, perangkatmu akan berhasil di-root menggunakan metode Magisk. Agar memverifikasi hak akses root, buka aplikasi Magisk Manager dan periksa apakah status root sudah berfungsi dengan baik. Lewat aplikasi ini, juga dapat mengatur hak akses aplikasi dan modul Magisk.
Menggunakan Metode One-Click Root
Menggunakan Metode One-Click Root
Mencari dan Menggunakan Aplikasi One-Click Root
Istilah “One-Click Root” sudah tidak asing lagi bagi pengguna Android yang ingin melakukan root pada perangkat mereka. Tahap awal yang perlu Anda lakukan adalah mencari dan mengunduh aplikasi yang memungkinkan Anda melakukan root dengan mudah. Pastikan Anda memilih aplikasi yang andal dan telah terbukti berhasil digunakan oleh pengguna lain.
Menjalankan Aplikasi One-Click Root
Setelah berhasil mengunduh dan menginstal aplikasi One-Click Root, buka aplikasi tersebut di HP Xiaomi Redmi 5a Anda. Pastikan koneksi internet Anda aktif untuk memastikan Anda mendapatkan versi aplikasi terbaru. Di dalam aplikasi, ikuti petunjuk yang diberikan untuk memulai proses rooting.
Proses Rooting dengan Aplikasi One-Click Root
Saat aplikasi One-Click Root dijalankan, proses rooting akan dimulai. HP Xiaomi Redmi 5a Anda akan dipindai dan diberikan akses untuk melakukan root. Proses ini mungkin memakan waktu beberapa saat tergantung pada kecepatan perangkat dan ukuran data yang perlu diakses.
Verifikasi Root
Setelah proses rooting selesai, aplikasi One-Click Root akan memberikan notifikasi bahwa rooting telah berhasil dilakukan. Anda dapat melakukan verifikasi root dengan menjalankan aplikasi yang membutuhkan akses root. Jika akses root berjalan dengan lancar, Anda akan menerima notifikasi yang menunjukkan bahwa perangkat Anda telah di-root.