Tips Menjalin Komunikasi yang Baik Dengan Suami yang Sibuk

#PeloporNetwork –

Ada begitu banyak pasangan yang mengalami hubungan asmara yang begitu menggebu dan bergejolak saat berpacaran dan diawal pernikahan. Cinta kasih yang mereka jalin bersama dengan pasangan terasa begitu indah dan begitu manis saat pertama . Rasanya dunia seperti milik berdua sewaktu pacaran, semua hal akan terasa indah bila dilakukan bersama dengan pasangan, bahkan mungkin untuk beberapa hal yang dinilai pahit dan menyakitkan, asalkan dilakukan bersama dengan pasangan, semuanya akan terasa indah dan membuat pengorbanan besar tak akan ada tandingannya dengan kasih dan cinta yang kita berikan pada pasangan, sehingga kekurangan yang ada pada pasangan seolah tertutupi dengan cinta dan rasa sayang yang kita miliki bersama dengan pasangan. Hanya saja ada sebagian pasangan yang mengatakan jika setelah menikah dan seiring dengan berjalannya waktu, gejolak asmara yang mereka rasakan bersama dengan pasangan semakin berkurang seiring dengan banyaknya tuntutan hidup dan tanggung jawab membuat asmara yang menggebu yang mereka rasakan sewaktu berpacaran, tidak lagi dirasakan begitu kuat saat setelah menikah. Apalagi tuntutan ekonomi dan kehidupan membuat tanggung jawab suami dan istri semakin bertambah dan membuat mereka semakin berfokus pada masing-masing tanggung jawabnya.

Memang benar, sering berjalannya waktu dan semakin bertambahnya usia pernikahan, gejolak asmara yang dirasakan sebuah pasangan akan bisa memudar dan berkurang, apalagi jika ditambah dengan himpitan ekonomi dan kebutuhan hidup yang semakin hari semakin meningkat. Masing-masing individu dalam pasangan akan cenderung lebih mementingkan fungsi dari masing-masing orang dalam sebuah pernikahan, seperti istri mengurusi anak dan suami bekerja mencari nafkah. Dan tanpa disadari hal ini membuat hubungan keharmonisan dan cinta yang ada pada suami istri akan semakin memudar dengan seiring tanggung jawab yang mereka miliki. Namun disadari atau tidak, tanggung jawab yang diiliki oleh masing-masing pasangan membuat mereka kesulitan utnuk membangun komunikasi yang baik dan hubungan yang intens seperti sediakala.

Tuntutan tanggung jawab yang menuntut masing-masing pasangan untuk menjalankan perannya mungkin membuat salah satu pihak seperti misalkan dalam kasus ini istri merasa terjebak dalam rutinitas dan aktivitas rumah tangga yang itu-itu saja, sehingga pada akhirnya mereka menemukan kesulitan untuk mencari dan mendapatkan waktu untuk bisa berinteraksi dengan suami. Salah satu hal yang membuat anda dengan suami tidak bisa memiliki waktu yang berkualitas untuk bisa bersama atau mengobrol bersama adalah karena suami terlalu sibuk bekerja. Hal inilah yang seringkali membuat anda bingung bagaimana menyampaikan dan mengungkapkan mengenai bagaimana cara memberitahu suami apa yang ingin anda sampaikan. Mengingat pekerjaan yang diemban oleh suai terbilang cukup berat, anda mungkin merasa takut atau merasa canggung mengganggu waktunya, apalagi sampai sang suami marah.

Nah, berikut ini ada beberapa tips untuk bisa menjalin sebuah komunikasi yang baik bersama dengan suami yang sibuk.

Tips Menjalin Komunikasi yang Baik Dengan Suami yang Sibuk

1. Mendengarkan

Hal paling utama dalam menjalin sebuah komuniaksi yang baik adalah dengan tidak mendominasi komunikasi itu sendiri. Untuk menghindari kesalahpahaman dalam berkomunikasi yang anda jalankan bersama dengan suami, biasakan untuk terlebih dahulu mendengarkan apa yang dikatakannya. Jangan sampai kita terkesan terlalu sok tahu atau mendahului suami yang akan membuat sang suami enggan untuk berdiskusi atau menyempatkan waktu ditengah-tengah kesibukannya untuk bisa berbincang dan berdiskusi bersama dengan anda. Untuk itulah, jadilah pendengar yang baik, baru setelah itu berikan respon yang bijak yang bisa menjadi solusi yang tepat yang dibutuhkan oleh suami anda. Dengan demikian, sang suami akan merasa senang menjalin komunikasi bersama dengan anda.

2. Tunjukan Rasa Hormat dan Dukungan

Percekcokan atau perselisihan yang terjadi dalam hubungan dalam berumah tangga umumnya dipicu karena adanya rasa tidak hormat yang ditunjukan pasangan terhadap pasangannya. Jika hal ini terjadi, jangankan seseorang yang sibuk, mereka yang memiliki waktu luang yang banyak saja, mungkin merasa enggan berbicara atau mengobrol bersama orang tersebut. Untuk itulah, ketika anda mendapatkan waktu untuk bisa berdiskusi dan bersama dengan suami dan hendak mengungkapkan sesuatu, alangkah baiknya tunjukan rasa hormat anda sebagai istri yang begitu menghargai suaminya. Selain itu, ketika suami mengambil sebuah keputusan mengenai jalan hidup keluarga atau masalah eksternal, ada baiknya berikan dukungan dan support kita padanya. Dengan demkian sang suami akan merasa begitu berharga dan dicintai oleh istrinya.

3. Mengungkapkan Apa yang Anda Rasakan

Setelah menjadi pendengar yang baik, maka kita pun perlu didengar. Ketika anda mengobrol dengan pasangan dan merasa jika topik yang dibicarakan oleh suami telah selesai dan didapatkan solusinya. Maka, kini giliran anda bisa mengekspresikan apa yang anda rasakan. Beritahukan pada suami anda apa yang anda rasakan dan apa yang anda pikirkan. Anda bisa memulainya dengan perbincangan seputar apa yang terjadi dalam kehidupan anda sehari-hari. Hal ini akan membantu anda bersama dengan pasangan untuk saling mengenal dan lebih mencintai satu dengan yang lainnya.

4. Berusahalah Untuk Terbuka

Ketika anda tidak bisa jujur dengan diri anda dan pasangan, maka percayalah sebuah komunikasi yang baik akan sulit anda jalin bersama dengan suami. Apabila anda mau terbuka dan tidak menutup-nutupi semua hal yang ada dalam kehidupan anda, maka jalinan cinta yang anda jalankan bersama dengan pasangan akan lebih mudah, begitupun dengan menjalin komunikasi meskipun suami anda adalah orang yang sibuk. Segala bentuk rahasia atau hal yang ditutupi sebaikya tidak anda simpan sendiri, sebuah kejujuran mungkin akan terasa pahit. Namun bagaimanapun, kejujuran itu adalah sesuatu yang indah, pasangan anda mungkin akan merasa tersakiti atau kecewa dengan kejujuran yang anda ungkapkan, diterima atau tidaknya, semua akan tergantung pada masing-masing individu. Selain itu, hal ini juga menandakan jika sebuah hubungan pernikahan tidaklah selalu berjalan dengan baik, akan ada rintangan dan cobaan yang akan anda alami. Namun bagaimana mencari solusi terbaik adalah hal yang harus senantiasa anda lakukan.

5. Menyempatkan Untuk Bersama

Anda bersama dengan suami mungkin terbilang sebagai orang yang begitu sibuk dengan masing-masing tanggung jawab yang diemban. Namun bagaimanapun, berusahalah untuk meluangkan waktu untuk bisa bersama dan berdua. Manfaatkan waktu libur atau akhir pekan untuk menghabiskan waktu bersama dengan suami dan keluarga. Hal ini bertujuan guna bisa terjalin hubungan dan komunikasi yang baik antara anda bersama dengan suami. Dengan demikian hubungan yang harmonis dan terjaga dengan baik akan bisa terjalin. Selain itu, jika suami sedang ada dirumah atau sedang libur, manfaatkan waktu ini untuk memanjakan suami dan menghujaninya dengan banyak perhatian agar mereka bisa merasakan besarnya cinta yang ada dalam diri kita.

Komunikasi yang baik adalah hal yang bisa menunjang sebuah hubungan berjalan dengan baik dan bisa menciptakan keharmonisan yang mengantarkan sebuah hubungan pada kelanggengan dan keawetan dalam berumah tangga.