Pertanyaan yang Wajib Dijawab Oleh Calon Pendamping Hidup Anda

#PeloporNetwork –

Hubungan berpacaran pada dasarnya adalah suatu hubungan yang dijalankan dengan maksud untuk mengenal dan memahami satu sama lain sebelum melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi yakni pernikahan. Ketika masih dalam hubungan tersebut diharapkan pasangan yang menjalankannya bukan hanya mengumbar kemesraan saja, melainkan mereka dituntut untuk belajar tentang makna hidup bersama agar kelak jika menikah mereka sudah lebih siap. Pasalnya menikah bukanlah sebuah perkara yang mudah atau sederhana. Menikah adalah masalah menjalin komitmen yang serius untuk seumur hidup. Dalam sebuah pernikahan ada beberapa pasangan yang terus bertahan, namun tidak jarang juga ada beberapa pasangan yang lebih memilih untuk berpisah. Intinya, apapun itu kehidupan setelah menikah tidak selalu mudah layaknya ketika masa berpacaran.

Melihat keadaan tersebut, untuk itu sikap hati-hati sebelum melanjutkan hubungan ke jenjang pernikhan sangat diperlukan. Sebelum membuat sebuah keputusan untuk menikah, anda harus bisa menyakini diri anda sendiri. Nah, demi memudahkannya maka tidak ada salahnya jika anda mengajukan pertanyaan-pertanyaan kepada calon pendamping hidup anda seperti pertanyaan di bawah ini.

Pertanyaan yang Wajib Dijawab Oleh Calon Pendamping Hidup Anda

1. Apa yang membuat kamu jatuh cinta kepadaku?

Pertanyaan ini merupakan sebuah pertanyaan yang cukup sulit untuk dijawab oleh seseorang. Ya, sebenarnya mencintai seseorang itu tidak harus dilatar belakangi dengan alasan, pasalnya cinta itu tumbuh dengan sendirinya meskipun tanpa diminta.

Namun, dalam hal ini anda harus bisa mendapatkan jawabanyang logis dari calon pendamping hidup anda, dimana jawaban yang dilontarkan tersebut adalah sebuah pernyataan yang menegaskan kelebihan ataupun kekurangan yang anda miliki.

Mencintai seseorang bisa menjadi hal yang paling egois, namun sah dilakukan oleh siapa saja. Pasangan anda berhak mencintai anda atas apa yang anda miliki dan atas apa yang bisa anda lakukan untuk nya. Ketika pasangan anda menyadari dan bisa mengukur rasa cintanya, maka dia akan mendampingin anda dengan segenap hatinya, tidak akan tersesat ataupun hilang arah setelah anda berdua menikah.

2. Apakah kamu siap belajar hal baru bersamaku?

Menikah adalah momen dimana anda dan pasangan melangkahkan kaki untuk bersama menjadi satu dengan berbekal rasa cinta, kasih sayang, rasa saling percaya dan keyakinan. Saat masalah menerpa anda, kini bukanlah orangtua yang akan berada di dekat anda melainkan pasangan anda yang merupakan rekan hidup kelak.

Bersama dengannya anda bisa mengabaikan segala perasaan yang anda rasakan. Anda dan pasangan anda sudah menentukan tujuan hidup bersama. Setelah menikah dia akan siap untuk belajar hal-hal baru bersama anda. Dimana hal-hal tersebut merupakan kebiasaan yang sebelumnya belum pernah dia lakukan bersama anda. Meskipun banyak sekali hambatan, tetapi dengan sepenuh hati dia akan terus melakoninya dan terus belajar untuk kehidupan yang lebih bahagia lagi ke depannya.

3. Apakah kamu akan selalu mengutamakan keluarga kecil kita?

Pekerjaan yang dilakoni oleh calon pendamping hidup anda mungkin sangat sibuk sekali, bahkah hal tersebut akan terus berlangsung setelah anda menikah. Karena kesibukannya tersebut mungkin saja membuat waktu yang seharusnya untuk anda menjadi tersita. Dari pagi hingga larut malam waktunya banyak dihabiskan di kantor. Namun, jika dia pasangan yang baik maka dia akan mengutamakan keluarga kecilnya dibandingkan apapun. Meskipun waktunya banyak tersita dan dihabiskan di kantor tetapi dia akan berusaha menyisihkan waktunya untuk anda meskipun itu tidak sepenuhnya. Namun, dalam keadaan ini anda juga harus bisa mengerti dan memahaminya. Dimana hal yang perlu anda ingat yaitu dia bekerja bukan hanya untuk dirinya sendiri melainkan untuk anda dan keluarga juga.

4. Yakinkan kamu memilihku?

Hidup adalah sebuah perjalanan panjang. Cinta serta komitmen yang anda berdua telah buat dan sepakati pun seperti jalan panjang yang menunggu untuk dijelajahi oleh anda dan pasangan. Setelah menikah, mungkin anda dan pasangan akan menemukan saatnya dimana anda dan pasangan anda menemui jalan yang bercabang atau sebuah persimpangan. Dalam keadaan tersebut anda berdua dihadapkan oleh pilihan yang mungkin akan menggoyahkan hubungan anda berdua. Dalam keadaan seperti itu apakah anda berdua akan sama-sama untuk bertahan atau justru mengambil jalan masing-masing? Pernikahan ini layaknya dilakukan sekali dalam seumur hidup, oleh sebab itu sebelum anda memutuskan untuk menikah dengan pasangan anda, maka ada baiknya anda ajukan pertanyaan di atas dan ajukan juga sebuah pertanyaan yang bisa membuat anda yakin bahwa dia benar-benar setia kepada anda apapun keadaanya.

5. Apakah kamu bersedia melalui masa sulit bersama?

Setelah anda dan pasangan sah sebagai suami istri, bukan berarti anda berdua bisa terlepas dari masalah. Setelah anda berdua menikah pastinya akan banyak sekali ujian yang akan menguji komitmen dan kesetiaan anda berdua. Sikap pasangan yang mungkin saja akan berubah, banyaknya masalah yang menghampiri atau bahkan muncul orang ketiga.

Ketika dalam keadaan seperti itu wajar saja jika kondisi anda menjadi rapuh dan meragukan pasangan yang selama ini sudah mendampingi anda. Namun, seberat apapun masalah dan ujian yang akan menghadang di depan, saharusnya anda berdua bisa kuat mempertahankan dan memegang janji suci yang pernah anda berdua ucap sebelumnya. Apapun masalahnya seharusnya anda berdua bisa melaluinya dengan sama-sama. Yakinlah, seberat apapun masalah yang akan menghampiri namun akan menajdi ringan jika diatasi bersama.

6. Sudah siapkan kamu menjadi orangtua yang baik untuk anak kita kelak?

Untuk bisa menjadi orang tua yang baik tidak ada rumus apapun yang bisa diikuti. Naluri alami sebagai seorang orangtua kelak akan anda dan pasangan anda dapatkan dengan cara cuma-cuma setelah anak anda berdua lahir. Selama anda dan pasangan anda bisa membesarkan dan merawat anak anda berdua dengan segenap hati dan penuh cinta, percayalah bahwa anda dan pasangan akan menjadi orangtua yang baik. Pada kenyataannya memang banyak sekali hal yang ditakutkan karena kita tidak berani untuk menjalaninya, dan hal tersebut yaitu menikah dan memiliki seorang anak.

7. Bisakah kamu mengatasi kebosanan dalam hubungan kita?

Setelah menikah, maka setiap hari mulai dai membuka mata hingga menutup mata kembali anda akan melihat wajah orang yang sama di samping anda. Meskipun tidak sepenuhnya selama 24 jam anda berdua habiskan bersama, tetapi setidaknya setelah beraktivitas anda berdua akan saling bertatap muka kembali.

Karena setiap hari bertemu dan bersama, maka tidak heran jika rasa bosan dan jenuh akan menghampiri. Hal tersebut sah-sah saja. Namun, meskipun begitu bukan berarti jika hubungan anda berdua harus berubah menjadi hambar. Anda dan pasangan anda seharusnya bisa sama-sama menjaga. Bukan hanya dengan kata-kata manis, melainkan dengan perbuatan.

Itulah 7 pertanyaan yang mungkin bisa membantu meyakinkan anda sebelum menikah. Melakukan berbagai macam usaha sebelum menikah sah-sah saja, karena hal tersebut dilakukan demi kebahagiaan hubungan pernikahan kelak.